Membutuhkan partisi ruangan yang awet dan tahan lama?
Bahan partisi ruangan yang kuat dan kokoh?
Wajar jika setiap orang menginginkan partisi ruangan dengan kualitas terbaik untuk menghiasi ruangan agar terlihat indah dan menarik.
Namun bukan hanya desain yang harus diperhatikan melainkan juga bahan untuk membuat partisi tersebut.
Bahan Partisi Ruangan yang Kuat dan Tahan Lama
Sebenarnya, setiap bahan partisi dinding memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing.
Pemilihan bahan partisi lebih ke penyesuaian kebutuhan.
Namun memang untuk tingkat kekuatan dan keawetannya berbeda-beda.
Agar tidak salah memilih partisi, berikut terdapat beberapa bahan paritisi ruangan yang umum digunakan dengan masing-masing keunggulan :
1. Besi
Partisi ruangan bahan besi sering digunakan untuk membuat berbagai macam partisi dengan desain corak yang unik dan memiliki detail yang sangat jelas.
Hal ini dikarenakan desain partisi besi dibuat dengan menggunakan metode laser cutting yang memang sudah umum digunakan sebagai metode untuk memotong besi agar menghasilkan motif yang diinginkan.
Tingkat kekuatan partisi besi sangatlah terjamin bahkan perawatannya juga mudah yaitu hanya perlu dibersihkan secara rutin dari debu dan kotoran yang menempel.
Penggunaan teknologi laser cutting memberikan banyak pilihan motif dan desain partisi besi yang beragam.
2. Bata
Bata merupakan bahan untuk membuat partisi ruangan yang paling kuat, kokoh, dan juga awet.
Bata bahkan dapat bertahan lama selama umur bangunan sehingga bersifat permanen.
Penggunaan partisi bata bisa digunakan pada area outdoor seperti pada taman ataupun bisa juga di ruangan indoor namun hanya menutupi sebagian saja.
Partisi bata umumnya akan digantung dengan hiasan-hiasan, menggunakan cat dinding, wallpaper, ataupun ubin atau keramik dengan corak dan motif yang sesuai dengan keinginan dan gaya desain interior ataupun eskterior yang diinginkan.
Keunggulan dari bahan partisi ruangan dari bata yaitu sudah pasti tingkat kekuatannya yang tidak perlu diragukan lagi, bisa dipaku, tahan api, dan mampu menahan gaya dorong.
Bata dapat ditumpuk secara ekspose ataupun dengan diplester.
3. Gipsum
Gipsum juga bisa dijadikan sebagai bahan pembuat partisi ruangan dikarenakan sifatnya yang ringan dan tahan lama meskipun memang tidak sekuat partisi dari bata.
Papan gipsum sangat mudah dipasang dengan tingkat presisi yang tinggi namun membutuhkan rangka baja hollow agar lebih kokoh.
Biasanya digunakan 2 lapis dinding partisi gipsum pada bagian luar dan dalam pada 1 rangka sementara pada bagian dalamnya sebagai isolasi udara akan diisi dengan serat atau busa.
Bahkan saat ini juga sudah terdapat gipsum yang tahan lembap dan basah.
4. Blok roster tanah liat
Blok roster tanah liat dapat digunakan sebagai bahan penyekat ruangan semi transparan dan bisa dijadikan sebagai partisi yang memiliki ventilasi udara yang baik.
Desain partisi blok roster ini dapat disusun sesuai dengan keinginan dengan cara ditumpuk.
Kelebihan dari blok roster tanah liat yaitu awet, tahan lama, serta memiliki ventilasi udara yang baik.
Blok roster tanah liat dapat memberikan kesan terbuka pada suatu ruangan namun tetap memberikan sedikit privasi karena tidak bisa langsung dilewati oleh orang lain.
Bahan untuk partisi ruangan ini juga cocok digunakan sebagai focal point namun tidak cocok digunakan pada ruang privat.
5. Kaca
Material partisi ruangan dari kaca umumnya menggunakan jenis kaca tempered dengan ketebalan minimal 0,6 cm agar lebih aman.
Partisi dari bahan kaca sering digunakan oleh orang-orang yang menginginkan pembatas pada suatu area ruangan tertentu namun tidak ingin terlihat sempit.
Kaca yang tembus pandang membuat orang bisa melihat ruangan lainnya secara langsung namun tetap dibatasi dengan baik.
Partisi dari bahan kaca bisa menggunakan frame ataupun tanpa frame sesuai keinginan.
Partisi kaca bisa digunakan pada kamar mandi sebagai pembatas antara area shower dengan kloset atau wastafel, ataupun pada area pintu masuk rumah dengan ruang tamu.
Partisi kaca memang awet namun memiliki tingkat kekuatan yang lemah karena rentan pecah.
6. Kayu
Bahan dinding partisi dari kayu bisa dipasang secara permanen ataupun non permanen.
Partisi kayu pada ruangan yang besar biasanya akan dimodifikasi sehingga lebih fleksibel dan bisa digeser atau dibuka tutup sesuai keinginan.
Biasanya bahan kayu menggunakan kayu asli fiber board atau yang solid.
Kelebihan dari penggunaan bahan partisi ruangan kayu adalah desain modelnya yang tidak terbatas bahkan terdapat banyak pilihan model.
Namun kekurangannya adalah kayu mudah rusak apabila tidak dirawat dengan baik baik itu dikarenakan rayap, lembap sehingga mudah rapuh, dan juga rusak karena api atau tergores.
Baca Artikel Bermanfaat Lainya: