Home Interior Ingin Memasang Wallpaper? Berikut adalah (hampir) semua hal yang mesti Anda ketahui tentang wallpaper

Ingin Memasang Wallpaper? Berikut adalah (hampir) semua hal yang mesti Anda ketahui tentang wallpaper

0
Ingin Memasang Wallpaper? Berikut adalah (hampir) semua hal yang mesti Anda ketahui tentang wallpaper

[vc_row type=”in_container” full_screen_row_position=”middle” column_margin=”default” scene_position=”center” text_color=”dark” text_align=”left” overlay_strength=”0.3″ shape_divider_position=”bottom” bg_image_animation=”none”][vc_column column_padding=”no-extra-padding” column_padding_position=”all” background_color_opacity=”1″ background_hover_color_opacity=”1″ column_link_target=”_self” column_shadow=”none” column_border_radius=”none” width=”1/6″ tablet_width_inherit=”default” tablet_text_alignment=”default” phone_text_alignment=”default” overlay_strength=”0.3″ column_border_width=”none” column_border_style=”solid” bg_image_animation=”none”][/vc_column][vc_column column_padding=”no-extra-padding” column_padding_position=”all” background_color_opacity=”1″ background_hover_color_opacity=”1″ column_link_target=”_self” column_shadow=”none” column_border_radius=”none” width=”2/3″ tablet_width_inherit=”default” tablet_text_alignment=”default” phone_text_alignment=”default” overlay_strength=”0.3″ column_border_width=”none” column_border_style=”solid” bg_image_animation=”none”][vc_column_text]Saat ini Anda memiliki berbagai pilihan untuk membuat dinding tampak keren. Jika mewarnai dinding dengan cat Anda rasa membosankan, Anda bisa menghiasinya dengan wallpaper.

Gaya Modernisme yang cenderung menyukai tembok telanjang telah menyisihkan wallpaper hampir satu abad, mungkin sejak pasca Perang Dunia II. Sebelumnya, awal abad 20 hingga menjelang perang tersebut, Anda praktis bisa menyaksikan dunia yang penuh wallpaper –setidaknya di Barat.  Era keemasan wallpaper. Wallpaper-nya benar-benar paper (kertas) asli, dengan hampir tak terjumlah motifnya.

Tips Memilih Wallpaper Dinding dan Cara Pemasangannya

Baru setelah 1950-an mulai diperkenalkan wallpaper yang dipadu plastik resin agar lebih awet, tahan noda, dan bisa dicuci. Saat ini Anda praktis bisa mendapatkan wallpaper model apa saja, dengan motif apa pun bahkan hingga yang model 3D.

Baca juga: 17+ Tips dan trik memilih warna untuk rumah minimalis

Bagi Anda yang ingin ingin memasang wallpaper namun merasa masih awam, berikut ini adalah (hampir) semua hal yang mesti Anda ketahui tentang wallpaper.

Berbagai Istilah tentang Wallpaper

Untuk mempermudah para konsumen membuat pilihan, pabrik pembuat berbagai standar dan istilah. Sebagai produk Barat, wallpaper tentu saja memiliki berbagai istilahnya dalam bahasa Inggris. Bagi Anda yang ingin tahu tentang istilah-istilah tersebut, berikut ini adalah beberapa istilah terkait wallpaper yang mungkin akan Anda temui saat mencari wallpaper untuk rumah kesayangan.

Double Roll

Jika Anda mendapati istilah ini, berarti Anda mendapati dua lembar wallpaper yang digulung menjadi satu. Jadi misalnya Anda ingin membeli 2 lembar wallpaper namun hanya mendapat satu gulung, itu mungkin karena wallpaper itu dijual dalam model double Roll. Catatan: umumnya pabrik wallpaper menggulung wallpaper dalam model double role ini, alasannya biar ringkas dan mudah dikirim ke konsumen.

Repeat

Repeat suatu wallpaper merujuk pada ukuran polanya. Semakin besar repeat-nya, maka semakin besar pula polanya.

Pattern Match

Pattern match adalah kecocokan pola. Istilah ini berkaitan dengan keserasian antara dua wallpaper saat ditempel berjejer di tembok. Setidaknya ada 3 pattern match, yaitu random match, straight match, dan drop match.
Wallpaper dengan random match (juga disebut free match) memiliki pola paling gampang dipasang, cocok untuk pemula. Karena pola wallpaper ini akan tetap cocok betapa pun Anda memasang lembaran-lembaran wallpaper Anda.

Straight match

Straight match lain lagi. Untuk wallpaper dengan pola straight match ini Anda harus mencari kecocokannya, biasanya secara samping-menyamping. Sementara itu wallpaper drop match adalah jenis yang paling sukar pemasangannya. Karena Anda harus memperhatikan betul polanya secara vertikal atau horizontal.

Booking

Booking adalah proses untuk membuat wallpaper siap untuk dipasang. Prosesnya meliputi pemberian lem pada salah satu sisinya (jika wallpaper jenis non-pasted, tidak berperekat) dan melipatnya sebentar biar kertas lemas dan siap diterapkan.

Pre-pasted, Non-pasted, atau Self-adhesive

Ketiga istilah tersebut terkait dengan lem atau perekat. Untuk wallpaper non-pasted, Anda perlu untuk mengoleskan lem sendiri. Karena wallpaper ini tidak disertai lem. Wall-paper pre-pasted mirip perangko. Sudah dilapisi lem, namun Anda perlu mempersiapkannya terlebih dahulu (umumnya direndam air). Terakhir, wallpaper self-adhesive seperti plester. Anda tinggal menempelkannya saja pada dinding, karena sudah dilengkapi perekat siap pakai.

Colorfastness

Wallpaper yang memiliki kode colorfastness ini memiliki kualitas pola yang tidak mudah pudar, bahkan jika terkena sinar matahari sekali pun.

Resistance abrasion

Wallpaper dengan kode resistance abrasion adalah kertas dinding yang tahan goresan, cocok untuk ditempatkan di ruang keluarga atau ruang yang penuh perabot mepet dinding.

Stain resistance

Jika Anda ingin wallpaper anti noda, pilih yang memiliki kode stain resistance.

Washable

Wallpaper juga bisa dibersihkan dengan cara dicuci (umumnya dengan disikat, sikat lembut, dengan air deterjen ringan). Kode untuk wallpaper jenis ini adalah washable.

Bagaimana Membeli Wallpaper?

Penasaran ingin membeli sendiri wallpaper untuk rumah kesayangan? Setidaknya ada tiga hal yang perlu Anda perhatikan sebelum Anda memutuskan untuk membelinya.

Tentukan seberapa banyak wallpaper yang Anda perlukan

Untuk proses ini, Anda harus mengukur luas dinding yang Anda ingin pasang wallpaper. Anda perlu tahu detil panjang dan lebar dari dinding. Perhitungan ini menentukan berapa banyak gulung wallpaper yang mesti Anda beli. Pastikan perhitungan Anda tepat. Jika ragu, beli saja ekstra satu atau dua gulung sebagai jaga-jaga jika kurang.

Tentukan pola dan warna

Tentu saja pola atau warna wallpaper sesuai dengan selera Anda. Terkait warna dan pola, harap diperhatikan bahwa wallpaper diproduksi dalam batch (gelondongan). Warna dari dua batch yang beda belum tentu sama persis. Oleh karena itu, pastikan untuk membeli wallpaper Anda selalu dalam batch yang sama, agar warnanya konsisten.

Apakah jenis-jenis Wallpaper?

Bagi awam, wallpaper mungkin sama saja, sama-sama kertas berpola yang ditempel di dinding. Namun begitu, ada beberapa jenis wallpaper yang mesti juga Anda perlu ketahui. Sehingga Anda bisa memilih wallpaper secara tepat, untuk lokasi dinding yang tepat.

Wallpaper Emboss

Jika Anda ingin wallpaper yang tidak hanya berpola namun juga bertekstur, pilih saja wallpaper embos. Jadi Anda tidak hanya menikmati pola saja. Saat diraba, wallpaper ini juga terasa timbul. Sebagai contoh, flock wallpaper adalah wallpaper emboss yang bisa Anda pilih. Kesannya mewah, mirip beludru.

Wallpaper Vinyl

Wallpaper vinyl merupakan jenis wallpaper yang paling umum didapati di pasaran, mungkin karena paling mudah dipasang atau dilepas. Seperti namanya, wallpaper ini dibuat dari paduan lembaran vinyl dengan kertas atau kain. Sehingga daya tahannya mantap, cocok untuk area yang lembap atau sering untuk lalu-lalang.

Wallpaper Kain

Jika Anda ingin wallpaper yang terkesan elegan, coba memasang wallpaper kain. Wallpaper dibuat dari bahan kain khusus yang halus dan dianggap sebagai wallpaper paling berkualitas. Pemasangannya pun tidak sembarangan, harus dengan tenaga berpengalaman.

Wallpaper Temporer

Wallpaper ini (juga disebut removable wallpaper, peelable atau strippable wallpaper) cocok untuk menghias dinding secara temporer atau sementara waktu saja. Jika Anda bosan, maka Anda tinggal mengelupasnya dengan gampang.

Wallpaper Grass Cloth

Wallpaper ini berbahan serat alami. Bahan-bahannya beragam, ada yang berasal dari serat bambu, rami, kelapa, akar-akaran, atau dedaunan. Karena polanya sering acak, wallpaper ini mudah penempelannya tanpa harus memikirkan kecocokan antara satu lembar dengan lembaran wallpaper lainnya.

Pola wallpaper yang sedang ngetrend?

Satu yang paling dicari dari wallpaper adalah polanya. Pola wallpaper yang indah tentu saja membuat ruangan tambah semarak. Bagi Anda yang sudah punya gambaran namun masih bingung menentukan pilihan pola wallpaper yang cocok, setidaknya ada 9 pola yang bisa Anda pilih. tips memilih wallpaper dinding

Pola Scenic (pemandangan)

Bagi yang senang pemandangan sejuk dan damai, tentu saja wallpaper dengan pola scenic ini tidak boleh dilupakan. Apalagi saat ini teknologi printing telah begitu pesat perkembangannya, hingga gambar natural resolusi tinggi pun gampang dicetak dan dibuat wallpaper.

Contoh Wallpaper Dinding Pola Scenic (pemandangan)Pola Floral

Penggemar pola wallpaper klasik, coba wallpaper floral. Anda akan mendapat pemandangan bebungaan yang rumit namun anggun dan indah, khas abad lalu.

Contoh-Wallpaper-Dinding-Pola-FloralPola Abstrak

Untuk memberi aksen bagi rumah modern minimalis Anda, tentunya wallpaper abstrak adalah pilihan tepat.

Contoh-Wallpaper-Dinding-Pola-AbstrakPola geometrik

Pola geometrik wallpaper akan membuat rumah terkesan rapi dan bersih. Anda juga bisa menggunakan wallpaper ini sebagai aksen segar dan menenangkan, terutama bagi Anda yang selalu ingin tampil rapi dan teratur. tips memilih wallpaper dinding

Contoh-Wallpaper-Dinding-Pola-geometrikPola garis-garis

Wallpaper pola garis-garis vertikal sangat efektif untuk membuat ruangan tampak tinggi. Sementara itu pola garis horizontal membuat ruangan tampak lebih lebar.

Contoh-Wallpaper-Dinding-Pola-garis-garisWallpaper Pola Alami

Penggemar gaya rustik atau alami mungkin mencari wallpaper dengan pola natural, seperti pola batu bata, batu alam, atau kayu. Wallpaper jenis ini tentu saja tersedia untuk Anda gunakan.

Contoh-Wallpaper-Dinding-Pola-AlamiWallpaper Pola Polka Dot

Pola wallpaper ini sangat asyik jika Anda ingin tampil ceria dan segar.

Contoh-Wallpaper-Dinding-Pola-Polka-DotWallpaper Pola Damask

Damask adalah sejenis kain lembut dengan motif yang juga sangat anggun dan lembut. Untuk kesan ruangan yang klasik, wallpaper damask bisa menjadi pilihan Anda.

Contoh-Wallpaper-Dinding-Pola-DamaskWallpaper pola Tralis

Seperti namanya, wallpaper ini memiliki pola tralis. Memberi ruangan terasa terang dan ringan.

Contoh-Wallpaper-Dinding-Pola-TralisBagaimana memasang wallpaper sendiri?

Memasang wallpaper mungkin bisa menjadi tantangan tersendiri jika belum pernah melakukannya. Namun jika Anda ingin mencari tantangan yang mengasyikkan dalam memasang wallpaper, berikut ini adalah langkah-langkah penting yang perlu Anda lakukan.

Bagaimana-memasang-wallpaper-sendiriCopot semua hiasan dinding

Langkah awal memasang wallpaper adalah membersihkan dinding yang akan Anda tempeli wallpaper. Lepaskan segala hiasan dinding. Jangan lupa lepas juga paku-paku penggantungnya. Agar pemasangan rapi, copot juga soket listrik atau pun saklar listrik yang mungkin ada. Pastikan untuk memastikan aliran listrik dulu sebelum melakukannya. tips memilih wallpaper dinding

Bersihkan Permukaan dinding yang akan Anda pasang wallpaper

Karena wallpaper tidak bisa menempel maksimum pada dinding yang kotor (karena noda minyak, cat lama, wallpaper lama, atau lainnya), maka Anda harus membersihkan dinding lebih dahulu. Sisa cat atau wallpaper perlu dikelotok. Selanjutnya cuci dinding dengan campuran pemutih dan air, terutama untuk dinding yang suka berjamur. Biarkan kering sebelum melapisinya dengan primer.

Memberi Primer

Primer yang perlu Anda pilih adalah yang berbasis minyak. Biarkan primer mengering semalaman. Primer akan membantu pemasangan wallpaper lebih gampang dan mencegah noda tampak.

Buat patokan pada dinding

Bagian paling genting saat memasang wallpaper adalah saat memastikan bahwa lembaran pertama telah lurus dan rata penuh. Untuk memastikan kelurusannya secara vertikal, Anda bisa membuat garis bantu dengan bantuan lot besi tali bangunan.

Memotong wallpaper

Setelah dinding Anda beri tanda, saatnya memotong lembaran wallpaper. Pada tahap ini Anda juga harus mulai memberinya perekat (jika wallpaper tidak disertai lem) atau mengikuti instruksi proses pengaktifan perekat jika wallpaper yang Anda gunakan jenis pre-pasted.

Merekatkan wallpaper pada dinding

Rekatkan wallpaper dari bagian atas, di pertemuan antara langit-langit dan dinding. Pastikan Anda menyisakan sekitar 2 inch kertas sisa di bagian tersebut dan bagian bawah. Bagian ini untuk memastikan garis pasang agar tetap lurus. Anda bisa memotongnya setelah proses pemasangan selesai.

Ratakan wallpaper

Pastikan wallpaper terpasang rata pada dinding dan bebas dari gelembung udara. Anda bisa menggunakan alat bantu sikat halus atau sejenisnya. Mulailah dari bagian tengah ke pinggir.

Ulangi proses untuk lembaran-lembaran wallpaper lainnya hingga selesai

Selanjutnya Anda tinggal memasang lembaran-lembaran wallpaper lain hingga selesai menutup seluruh bidang dinding. Namun begitu, pastikan pola wallpaper yang akan Anda pasang agar selalu serasi dengan setiap lembaran yang telah terpasang. Setelah semua selesaikan, rapikan pinggirnya dengan cutter dan bersihkan sisa perekat yang mungkin ada dengan spon basah.

Demikian, kami harap artikel kecil ini bisa memberi sedikit gambaran lebih tentang informasi sekitar wallpaper. Kami harap pula, Anda sekarang telah lebih percaya diri untuk menentukan wallpaper yang Anda inginkan dan bahkan bisa memasangnya sendiri.[/vc_column_text][/vc_column][vc_column column_padding=”no-extra-padding” column_padding_position=”all” background_color_opacity=”1″ background_hover_color_opacity=”1″ column_link_target=”_self” column_shadow=”none” column_border_radius=”none” width=”1/6″ tablet_width_inherit=”default” tablet_text_alignment=”default” phone_text_alignment=”default” overlay_strength=”0.3″ column_border_width=”none” column_border_style=”solid” bg_image_animation=”none”][/vc_column][/vc_row][vc_row type=”in_container” full_screen_row_position=”middle” column_margin=”default” scene_position=”center” text_color=”dark” text_align=”left” overlay_strength=”0.3″ shape_divider_position=”bottom” bg_image_animation=”none”][vc_column column_padding=”no-extra-padding” column_padding_position=”all” background_color_opacity=”1″ background_hover_color_opacity=”1″ column_link_target=”_self” column_shadow=”none” column_border_radius=”none” width=”1/1″ tablet_width_inherit=”default” tablet_text_alignment=”default” phone_text_alignment=”default” overlay_strength=”0.3″ column_border_width=”none” column_border_style=”solid” bg_image_animation=”none”][/vc_column][/vc_row]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here