Pagar merupakan salah satu elemen penting dalam rumah. Selain berfungsi untuk menjaga keamanan, pagar juga memberi kesan keindahan bagi tempat tinggal Anda. Meskipun memliki fungsi penting, banyak pemilik rumah mengabaikan perawatan pagar karena lokasinya yang berada di luar rumah.

Kayu merupakan salah satu bahan yang banyak digunakan untuk pagar rumah karena mudah didapat dan harganya lebih murah dibanding pagar besi atau beton. Namun pagar kayu juga memiliki kelemahan yaitu berisiko diserang rayap, jamur dan mudah kusam. Tak jarang dijumpai pagar kayu tampak lusuh padahal bangunan di dalamnya bersih dan indah.

Nah, Anda tentu tak mau kan punya pagar kayu yang mudah rapuh dan usang? Untuk menjaga agar pagar kayu tetap awet dan berfungsi dengan baik maka diperlukan perawatan yang tepat. Apa saja cara mudah untuk merawat pagar rumah kayu? Yuk simak tipsnya berikut ini:

1. Poles dengan Lapisan Anti Rayap

Salah satu kelemahan pagar dengan bahan kayu adalah rentan terhadap serangan cuaca dan serangga seperti rayap. Untuk melindungi pagar kayu dari rayap, oleskan cairan anti rayap pada saat proses finishing. Anda juga bisa menyemprotkan semprotan anti rayap setiap 6 bulan sekali jika dirasa perlu.

Baca juga: Gaya Rustic, Untuk Konsep Pagar Rumah Sederhana

Tindakan pencegahan selanjutnya yang bisa Anda lakukan antara lain memastikan area sekitar pagar tidak lembab dan bersih. Singkirkan ranting atau kayu kering yang menumpuk di dekat pagar karena kayu lapuk di suhu lembap sering menjadi jalan masuk bagi rayap untuk menggerogoti kayu.

2. Oleskan Cairan Anti Jamur

Jamur juga merupakan salah satu risiko yang kerap menyerang pagar kayu. Jamur biasanya muncul ketika curah hujan tinggi atau kondisi cuaca lembap. Bagi Anda yang tinggal di daerah dengan tingkat kelembapan tinggi, sebaiknya perhatikan kondisi pagar rumah Anda dengan baik.

Salah satu tips merawat pagar kayu yang perlu diperhatikan adalah memilih bahan utama pagar kayu yang tahan jamur dan rayap. Beberapa kayu yang disarankan Anda juga perlu mengoleskan larutan anti jamur ketika proses finishing. Ada beberapa cairan yang bisa digunakan untuk mencegah jamur pada kayu, di antaranya minyak jati (teak oil) atau larutan khusus anti jamur.

Jika pagar Anda sudah telanjur ditumbuhi jamur, kerok jamur yang tumbuh dengan scrap atau amplas  sampai jamur terkikis bersih. Setelah bersih, oleskan cairan anti jamur dan biarkan hingga kering.

3. Cat Ulang

Tips merawat pagar kayu lainnya yang paling mudah adalah dengan mengecat ulang pagar kayu yang kusam dan mulai pudar. Sebelum dicat, amplas pagar kayu sampai halus agar warna cat lebih menonjol. Jika ditemukan retak pada pagar kayu khususnya di bagian bawah yang lebih lembap, sebaiknya segera tutup retakan tersebut untuk mencegah masuknya rayap atau timbulnya jamur. Setelah tertutup rapat, mulailah mengecat dengan warna yang Anda inginkan.

Saat ini sudah banyak cat khusus kayu yang dilengkapi anti jamur dan anti rayap sehingga perlindungan pada pagar kayu menjadi lebih praktis. Warna cat kayu pun kini semakin beragam, mulai dari warna transparan, putih, hitam, cokelat tua, dan warna lainnya. Gunakan cat khusus kayu eksterior yang memiliki formula untuk melindungi kayu dari paparan sinar matahari dan air hujan yang menyebabkan warna pagar mudah pudar.

Itulah beberapa tips merawat pagar kayu yang bisa Anda terapkan di rumah. Yuk, segera rawat pagar rumah Anda sebelum terlambat!